Gioachino Antonio Rossini (Pesaro, 29 Februari 1792 - Passy, 13 November 1868) merupakan seorang komponis berkebangsaan Italia. Dia lahir di tengah-tengah keluarga yang mencintai
musik. Giuseppe, ayahnya, adalah seorang pemain alat musik terompet. Ibunya,
Anna, adalah seorang penyanyi.
Karier Musik Rossini
Tahun 1805, ketika Rossini berusia tiga belas tahun, ia tampil
di teater Commune dalam Paër`s Camilla. Ini adalah penampilan pertamanya di
depan publik untuk bernyanyi. Di usianya yang keempat belas, Rossini belajar
cello kepada Cavedagni Conservatorio, Bologna. Dia lalu mendalami kemampuan untuk
memainkan cello di bawah bimbingan Padre P.S. Mattei pada 1807. Rossini juga
adalah seorang pemain terompet yang terampil; ia mengikuti jejak ayahnya.
Opera pertamanya, La cambiale di matrimonio (Kontrak
Pernikahan) diproduksi di Venice ketika ia masih berumur delapan belas tahun.
Dua tahun sebelumnya, ia telah menerima penghargaan di Conservatorio Bologna
untuk karya nyanyian paduan suaranya, "Il pianto d`Armonia sulla morte
d`Orfeo".
Antara tahun 1810 dan 1813, Rossini menciptakan banyak
opera dengan keberhasilan yang beragam. Semua kenangan dari karya-karya itu
seakan-akan ditenggelamkan oleh kesuksesan besar karyanya,
"Tancredi". "Tancredi" adalah sebuah opera dalam dua babak
dengan komposer oleh Rossini dan penulis syairnya, Luigi Lechi. Opera ini
didasarkan pada pertunjukan `Tancrède` oleh Voltaire, tahun 1759. Opera pertama
gubahan Rossini ini dipertunjukkan di Teatro La Fenice pada 6 Februari 1813.
Opera gubahan pertama Rossini ini seharusnya diakhiri dengan sebuah penutup
cerita yang bahagia, namun ia mengubahnya dengan akhir kisah yang tragis.
Pada 1815, Rossini diminta oleh impresario Domenico
Barbaja untuk untuk menjadi pimpinan musik dan artistik Teatro San Carlo dan
Teatro Del Fondo di Naples. Saat itu dia menggubah lagu "Elisabetta,
Regina d`Inghilterra" (Elizabeth, Sang Ratu Inggris) untuk seorang penyanyi
sopran, Isabella Colbran, yang kemudian menjadi isterinya.
Antara tahun 1815 dan 1823, Rossini membuat dua puluh
opera. Di antara semuanya itu, "Otello" adalah puncak pembaharuan
operanya yang bersifat serius. Pada masa Rossini, cerita-cerita yang berakhir
tragis sangat tidak disukai oleh masyarakat Roma, maka diciptakanlah akhir
cerita "Otello" yang bahagia.
Pada 1823, atas saran pengelola King`s Theatre,
London, Rossini datang ke Inggris dan tinggal di sana untuk beberapa lama. Di
Inggris, ia menerima penghargaan, termasuk sebuah pertemuannya dengan Raja
George IV. Pada 1824, ia menjadi direktur musik di Théâtre Italien di Paris.
Hasil karyanya, "Guillaume Tell", pada 1829
membawanya ke puncak kariernya sebagai penulis opera. Lirik lagu opera tersebut
dikarang oleh Étienne Jouy and Hippolyte Bis, namun direvisi oleh Armand
Marrast. Musiknya luar biasa karena bebas dari kaidah-kaidah yang dirumuskan
dan ditaati oleh Rossini dalam karya-karyanya selama ini. Hal tersebut menandai
masa transisi dalam sejarah opera. Meskipun merupakan sebuah opera yang bagus,
opera ini jarang sekali dimainkan secara utuh dan lebih sering dipotong-potong
karena durasi versi asli opera ini bisa mencapai empat jam.